Edukasi dan Pemberian Makanan Bergizi sebagai Strategi Pencegahan Stunting di Desa Bilungala Utara

https://doi.org/10.59110/rcsd.762

Authors

  • Yusran Dungi Universitas Bina Mandiri Gorontalo, Gorontalo, Indonesia
  • Fazriatunnisa Abdul Universitas Bina Mandiri Gorontalo, Gorontalo, Indonesia
  • Angela Putri Lesawengen Universitas Bina Mandiri Gorontalo, Gorontalo, Indonesia
  • Kharisma Suratininggrah Latif Universitas Bina Mandiri Gorontalo, Gorontalo, Indonesia
  • Srihapsin Gaib Universitas Bina Mandiri Gorontalo, Gorontalo, Indonesia
  • Veny Veify Mamengko Universitas Bina Mandiri Gorontalo, Gorontalo, Indonesia
  • Melda Miranti S. Ali Universitas Bina Mandiri Gorontalo, Gorontalo, Indonesia
  • Imam Mashudi Universitas Bina Mandiri Gorontalo, Gorontalo, Indonesia

Keywords:

Akses Pangan, Edukasi Gizi, Kader Posyandu, Partisipasi Masyarakat, Stunting

Abstract

Stunting masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang dipengaruhi faktor gizi, lingkungan, dan sosial ekonomi. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Bilungala Utara, Kabupaten Bone Bolango, dengan tujuan memetakan kondisi gizi balita, mendeteksi risiko Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada ibu hamil, serta memberikan edukasi gizi berbasis pangan lokal. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan partisipatif, melibatkan 70 balita, 3 ibu hamil, kader posyandu, tenaga kesehatan, dan aparat desa. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, serta catatan resmi posyandu dan puskesmas, kemudian dianalisis melalui reduksi data, penyajian informasi, dan triangulasi. Hasil menunjukkan prevalensi stunting relatif rendah, namun masih terdapat kendala ekonomi dan keterbatasan akses pangan bergizi. Edukasi gizi yang diberikan meningkatkan pengetahuan ibu hamil dan orang tua balita mengenai pola makan seimbang serta pemanfaatan pangan lokal. Kegiatan ini menegaskan pentingnya dukungan pembiayaan posyandu, inovasi pencatatan digital, dan strategi komunikasi gizi yang inklusif. Implikasi mencakup penguatan praktik kader, kebijakan berbasis komunitas, serta peluang penelitian lanjutan terkait efektivitas edukasi interaktif dalam pencegahan stunting.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdillah, F., Sulistiyawati, S., & Paramashanti, B. (2020). Edukasi gizi pada ibu oleh kader terlatih meningkatkan asupan energi dan protein pada balita. Action Aceh Nutrition Journal, 5(2), 156–162. https://doi.org/10.30867/action.v5i2.313

Alderwick, H., Hutchings, A., Briggs, A., & Mays, N. (2021). The impacts of collaboration between local health care and non-health care organizations and factors shaping how they work: A systematic review of reviews. BMC Public Health, 21(1), 753. https://doi.org/10.1186/s12889-021-10630-1

Atok, Y. S., Babys, I. Y., Murti, N. P. I. D., Alang, E. L., Fernandes, N. C., Duka, M. M., & Atapukang, F. (2025). Mengurangi prevalensi stunting di Desa Pukdale melalui edukasi kesehatan ibu dan anak. Room of Civil Society Development, 4(3), 401–412. https://doi.org/10.59110/rcsd.527

Basrowi, R., Dilantika, C., Sitorus, N., & Yosia, M. (2022). Impact of Indonesian healthcare worker in stunting eradication. The Indonesian Journal of Community and Occupational Medicine, 2(2), 107–113. https://doi.org/10.53773/ijcom.v2i2.66.107-13

Budiyanto, B., & Suryani, D. (2019). Peran masyarakat dalam keberhasilan program gizi dan kesehatan. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 18(3), 137–144. https://doi.org/10.30597/mkmi.v18i3.7221

Desmita, R., Siregar, R. S., Ivanda, V., Hanoselina, Y., & Helmi, R. F. (2025). Peran tenaga kesehatan dalam pemberdayaan keluarga untuk pencegahan stunting. Culture Education and Technology Research (Cetera), 2(1), 64–77. https://cetera.web.id/index.php/ctr/article/view/123

Erowati, D., Yolahumaroh, Y., & Marlina, Y. (2025). Pendampingan kader posyandu untuk meningkatkan kemampuan konseling gizi dalam pencegahan stunting. Room of Civil Society Development, 4(3), 543–552. https://doi.org/10.59110/rcsd.655

Fitriyaningsih, E., Mulyani, N., & Ahmad, A. (2023). Edukasi gizi tentang pembuatan makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) dengan pemanfaatan pangan lokal di Kecamatan Simpang Tiga Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Pade Pengabdian & Edukasi, 5(1), 28–34. https://doi.org/10.30867/pade.v5i1.1097

Haddad, L., Merz, J., & Ruel, M. (2020). The impact of nutrition-sensitive interventions on stunting: A systematic review. Global Food Security, 26, 100466. https://doi.org/10.1016/j.gfs.2020.100466

Haile, D., Habte, A., & Tesfaye, M. (2020). Knowledge, attitude, and practice of hypertension management among patients in Ethiopia: A cross-sectional study. BMC Cardiovascular Disorders, 20(1), 1–10. https://doi.org/10.1186/s12872-020-01476-7

Huru, M., Mamoh, K., & Mangi, J. (2023). Pemberdayaan kader kesehatan dan orang tua asuh anak stunting dalam pencegahan dan penatalaksanaan stunting. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 7(6), 5365–5375. https://doi.org/10.31764/jmm.v7i6.17638

Kumar, A., Singh, A., & Mishra, S. (2020). Socio-economic determinants of stunting among children in India: A multilevel analysis. Clinical Epidemiology and Global Health, 8(4), 1179–1188. https://doi.org/10.1016/j.cegh.2020.04.016

Kurniawan, M. F., Nababan, D., Anita, S., Santoso, H., & Sitorus, P. (2024). The influence of health promotion strategies on community participation in the prevention of non-communicable diseases at Ujong Fatihah Health Center, Nagan Raya District. J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health), 11(1), 1–7. https://doi.org/10.35308/j-kesmas.v11i1.8531

Mbuya, M. N., & Humphrey, J. H. (2019). Preventing environmental enteric dysfunction through improved water, sanitation and hygiene: An opportunity for stunting reduction in developing countries. Maternal & Child Nutrition, 12(S1), 106–120. https://doi.org/10.1111/mcn.12220

Mujiati, M., Sulistiowati, E., & Nurhasanah, S. (2020). Role of community figure in Healthy Indonesia Program with family approach (PIS-PK) in Banjarnegara District, Central Java. Journal of Community Empowerment for Health, 3(3), 178-185. https://doi.org/10.22146/jcoemph.v3i3.80

Munawaroh, H., Syakur, M., Fitriana, N., & Muntaqo, R. (2020). Pemberdayaan masyarakat dalam rangka pencegahan stunting sejak dini di Kecamatan Pagedongan Kabupaten Banjarnegara. Dimas: Jurnal Pemikiran Agama untuk Pemberdayaan, 20(2), 231–248. https://doi.org/10.21580/dms.2020.202.6654

Nasution, B., Zainudin, Z., & Jaya, A. (2022). Prevention of early stunting through family posyandu in Sape District, Bima Regency. Empiricism Journal, 3(2), 214–220. https://doi.org/10.36312/ej.v3i2.1008

Nurdin, S., Samson, M., Sakinah, S., Asnuddin, A., Hasrul, H., & Murtini, M. (2022). Edukasi pengolahan makanan pendamping ASI (MP-ASI) sebagai upaya pencegahan stunting pada balita. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 5(8), 2603–2611. https://doi.org/10.33024/jkpm.v5i8.6680

Permatasari, T., Rizqiya, F., Kusumaningati, W., Suryaalamsah, I., & Hermiwahyoeni, Z. (2021). The effect of nutrition and reproductive health education of pregnant women in Indonesia using quasi experimental study. BMC Pregnancy and Childbirth, 21(1), 1–7. https://doi.org/10.1186/s12884-021-03676-x

Pratama, R. A., & Indriani, D. (2020). Efektivitas edukasi gizi terhadap peningkatan pengetahuan ibu balita dalam pencegahan stunting. Jurnal Gizi Dan Pangan Indonesia, 19(2), 85–94. https://doi.org/10.22435/pgm.v19i2.3383

Rachmah, Q., Muniroh, L., Raditya, A., Lailatul, F., Ajeng, P., Meidyah, A., … & Wigati, M. (2022). Peningkatan pengetahuan gizi terkait makanan pendamping ASI (MP-ASI) melalui edukasi dan hands-on activity pada kader dan non-kader. Media Gizi Indonesia, 17(1SP), 47–52. https://doi.org/10.20473/mgi.v17i1sp.47-52

Rahman, M. M., Abe, S. K., Kanda, M., Narita, S., Rahman, M. S., Bilano, V., Ota, E., Gilmour, S., & Shibuya, K. (2021). Maternal anemia and risk of adverse birth and health outcomes in low- and middle-income countries: Systematic review and meta-analysis. The American Journal of Clinical Nutrition, 114(2), 670–679. https://doi.org/10.1093/ajcn/nqab185

Rahmawati, L., Rahfiludin, M., & Kartasurya, M. (2023). Posyandu financing at the district stunting management locus: A qualitative study. Journal of Nursing Science Update (JNSU), 11(1), 80–89. https://doi.org/10.21776/ub.jik.2023.011.01.10

Rinawan, F., Susanti, A., Amelia, I., Ardisasmita, M., Dewi, R., Ferdian, D., … & Purbasari, A. (2021). Understanding mobile application development and implementation for monitoring posyandu data in Indonesia: A 3-year hybrid action study to build “a bridge” from the community to the national scale. BMC Public Health, 21(1), 1–12. https://doi.org/10.1186/s12889-021-11035-w

Ryckman, T., Beal, T., Nordhagen, S., Chimanya, K., & Matji, J. (2021). Affordability of nutritious foods for complementary feeding in Eastern and Southern Africa. Nutrition Reviews, 79(Suppl_1), 35–51. https://doi.org/10.1093/nutrit/nuaa137

Siramaneerat, I., Astutik, E., Agushybana, F., Bhumkittipich, P., & Lamprom, W. (2023). Breaking the cycle of stunted growth: Identifying key factors in Indonesian children using Indonesia Family Survey (IFLS) 2007 and 2014 data. Research Square. https://doi.org/10.21203/rs.3.rs-3305045/v1

Soofi, S., Khan, A., Kureishy, S., Hussain, I., Habib, A., Umer, M., … & Bhutta, Z. (2023). Determinants of stunting among children under five in Pakistan. Nutrients, 15(15), 3480. https://doi.org/10.3390/nu15153480

Susanti, S., Gustini, S., & Khairuninnisak, K. (2024). Edukasi pemberian makanan tambahan pada balita sebagai upaya pencegahan stunting di Rumoh Gizi Gampong wilayah kerja Puskesmas Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 7(4), 1805–1813. https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i4.13990

Syaifulloh, M. M. (2021). Jambura journal of probability and statistics. Jambura Journal of Probability and Statistics, 2(February 2020), 86–95.

Usiloretni, K. A., Rahmawati, I. T., Kusumasari, T. A., & Laksono, A. D. (2020). Peran pemerintah desa dalam program pencegahan stunting di Indonesia. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia: JKKI, 9(3), 150–160. https://doi.org/10.22146/jkki.56238.

Wulandari, H., & Kusumastuti, I. (2020). Pengaruh peran bidan, peran kader, dukungan keluarga dan motivasi ibu terhadap perilaku ibu dalam pencegahan stunting pada balitanya. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 19(2), 73–80. https://doi.org/10.33221/jikes.v19i02.548

Yuwanti, Y., Mulyaningrum, F., & Susanti, M. (2021). Faktor-faktor yang mempengaruhi stunting pada balita di Kabupaten Grobogan. Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama, 10(1), 74–82. https://doi.org/10.31596/jcu.v10i1.704

Downloads

Published

2025-09-27

How to Cite

Dungi, Y., Abdul, F., Lesawengen, A. P., Latif, K. S., Gaib, S., Mamengko, V. V., … Mashudi, I. (2025). Edukasi dan Pemberian Makanan Bergizi sebagai Strategi Pencegahan Stunting di Desa Bilungala Utara. Room of Civil Society Development, 4(5), 826–838. https://doi.org/10.59110/rcsd.762

Similar Articles

<< < 3 4 5 6 7 8 9 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.